Stagnansi Vs Konformis Songtext
von The Brandals
Stagnansi Vs Konformis Songtext
Oh, yeah
Terbangun lagi, matahari sudah tinggi
Tak ada rencana untuk hari ini
Percuma mandi, harapan sudah mati
Terduduk lagi, pandangi awan tinggi
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Jauhi terik mentari
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Bisingnya deru sang waktu
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Sengitnya bau badanku
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Nikotin ke paru-paru
Secangkir kopi tanpa gula gelap pekat
Ayo lari cepat, seminggu terus terlambat
Oh masuk kantor, siap jadi penjilat
Ulangi lagi sampai hati ini berkarat, yeah
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Menunggu datang jam lima
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Berdesakan tukar keringat
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Hari ini seperti kemarin
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Lupa makan jadi masuk angin, oh yeah
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Menunggu datang jam lima
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Berdesak-desak tukar keringat
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Hari ini seperti kemarin
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Lupa makan jadi masuk angin
Ke mana kaki ′kan kulangkahkan?
Coba jauhi terik matahari
Oh, dengarkan bisingnya deru sang waktu
Sengitnya bau busuk badanku
Hisap terus nikotin ke paru-paru
Hari ini seperti kemarin
Ke mana kulangkahkan kaki ini?
Ulangi lagi tak bisa banyak karat
Terbangun lagi, matahari sudah tinggi
Tak ada rencana untuk hari ini
Percuma mandi, harapan sudah mati
Terduduk lagi, pandangi awan tinggi
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Jauhi terik mentari
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Bisingnya deru sang waktu
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Sengitnya bau badanku
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Nikotin ke paru-paru
Secangkir kopi tanpa gula gelap pekat
Ayo lari cepat, seminggu terus terlambat
Oh masuk kantor, siap jadi penjilat
Ulangi lagi sampai hati ini berkarat, yeah
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Menunggu datang jam lima
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Berdesakan tukar keringat
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Hari ini seperti kemarin
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Lupa makan jadi masuk angin, oh yeah
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Menunggu datang jam lima
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Berdesak-desak tukar keringat
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Hari ini seperti kemarin
(Ke mana kaki kulangkahkan?)
Lupa makan jadi masuk angin
Ke mana kaki ′kan kulangkahkan?
Coba jauhi terik matahari
Oh, dengarkan bisingnya deru sang waktu
Sengitnya bau busuk badanku
Hisap terus nikotin ke paru-paru
Hari ini seperti kemarin
Ke mana kulangkahkan kaki ini?
Ulangi lagi tak bisa banyak karat
Writer(s): Tony Dwi Setiaji, Doddy Widyono, Rully Syahbani Anash, Eka Rahyadi Anash, Michael Bayu Indrasoewarman Lyrics powered by www.musixmatch.com