Songtexte.com Drucklogo

Kemarau Songtext
von Armand Maulana

Kemarau Songtext

Panas nian kemarau ini
Rumput-rumput pun merintih sedih
Rebah tak berdaya di terik sang surya
Bagaikan dalam neraka

Curah hujan yang dinanti-nanti
Tiada juga datang menitik
Kering dan gersang menerpa bumi
Yang panas bagai dalam neraka

Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?

Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?


Curah hujan yang dinanti-nanti
Tiada juga datang menitik
Kering dan gersang menerpa bumi
Yang panas bagai dalam neraka

Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?

Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?

Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?


Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?

Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?
Mengapa hutanku hilang
Dan tak pernah tumbuh lagi?

Songtext kommentieren

Log dich ein um einen Eintrag zu schreiben.
Schreibe den ersten Kommentar!

Quiz
Wer ist auf der Suche nach seinem Vater?

Fans

»Kemarau« gefällt bisher niemandem.